Jur.AN – Rabu, 27 Oktober 2021
Teaching Factory (TEFA) adalah bentuk pembelajaran melalui praktek langsung di ‘factory‘ yang dibangun di dalam kampus. Tujuannya adalah untuk memberikan pengalaman kerja yang berstandar industri berskala mini agar dapat menumbuhkan kompetensi-kompetensi yang dibutuhkan di dunia kerja.
Sudah banyak sekolah vokasi dan perguruan tinggi vokasi memiliki dan mengelola teaching factory. Hasilnya telah kelihatan nyata dimana lulusannya sudah siap bekerja di dunia industr. dan memiliki kompetensi yang dibutuhkan oleh industri.
Program Studi D4-Manajemen Pemasaran, Politeknik Negeri Malang merespons fenomena tersebut dengan menyiapkan kebutuhan-kebutuhan untuk mendirikan TEFA di bidang Digital Marketing.
Pada tanggal 26 Oktober, Program Studi D4-Manajemen Pemasaran mengadakan FGD (focus group discussion) yang melibatkan stakeholders terkait: pihak industri, para dosen dan alumni serta kampus-kampus lain yang sudah memiliki teaching factory, sebagai bentuk benchmarking. Kegiatan FGD ini dilaksanakan secara hybrid, yakni secara tatap muka dan daring di Ijen Suites Resort & Convention, Malang.
FGD ini fokus untuk membicarakan proses pembentukan FGD, mulai persiapan, pelaksanaan dan evaluasi terhadap TEFA, termasuk dokumen-dokumen yang dibutuhkan.
Hasil FGD akan menjadi landasan pembentukan TEFA di Prodi D4-Manajemen Pemasaran. Persiapan-persiapan sudah dilakukan oleh prodi yang meliputi penyediaan ruang studio, peralatan, instrumen produksi dan pemasarannya. *** (zb)